Septiani, siswi kelas XII EPU, anggota Pramuka Gugus Depan SMK Negeri 4 Depok, mengukir prestasi sebagai pembaca Naskah UUD 1945 tanpa teks di hadapan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, pada Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-60, Sabtu, 14 Agustus 2021, bertempat di Gedung Pandan Sari, Taman Rekreasi Wiladantika Cibubur, Jakarta Timur.

Ia membacakan Naskah UUD 1945 secara virtual di hadapan Presiden Joko Widodo, yang juga selaku Ketua Mabinas Gerakan Pramuka dan disiarkan secara langsung di TV nasional. Hal ini sontak mendapatkan pujian serta apresiasi dari banyak pihak. Kepala Sekolah, guru, sahabat, orang tua, serta pejabat daerah setempat mengungapkan rasa bangga mereka atas prestasi Septiani tersebut yang dinilai patut menjadi motivasi bagi para remaja lainnya, baik di lingkungan sekolah, maupun di wilayah tempat tinggalnya.

Agenda ke depan, Septiani juga akan bertemu dengan Bapak Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat pada acara Puncak Peringatan Hari Pramuka ke-60 tingkat Kwarda Jawa Barat bertempat di Halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat pada Jum'at, 20 Agustus 2021 mendatang.

Dikutip dari Lensa Publik dengan sedikit perubahan

Baca juga: Pramuka SMKN 4 Depok Menjadi Bagian Dari Petugas Apel Besar Hari Pramuka Ke-60 Tahun 2021

BANDUNG - Nina Marlina, Dira Ayu Febriyanti, Faiq Usaer, Kusramdhani, Mochammad Rizky Ramadhan, Aulia Putri dan Septiani adalah diantara nama-nama anggota Pramuka Gugus Depan 09.039 dan 09.040, Ambalan Adi Sucipto dan R.A. Kartini SMK Negeri 4 Depok yang turut ikut serta menjadi petugas dalam kegiatan Upacara Puncak Peringatan Hari Pramuka Ke-60 Tingkat Kwarda Jawa Barat yang berlangsung di Halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat pada Jum'at, 20 Agustus 2021.

Setelah sebelumnya Pramuka Penegak dan Pandega Kwarcab Kota Depok menjadi petugas pada acara Apel Besar Hari Pramuka Ke-60 Tingkat Nasional Tahun 2021, yang pada saat itu Kak Nina Marlina bertindak sebagai Pemimpin Upacara, kini mereka menjalankan tugasnya di tingkat Kwarda Jawa Barat. Upacara peringatan ini juga dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Adapun pembagian tugas masing-masing ialah sebagai berikut:

Nina Marlina (Pemimpin Upacara),
Dira Ayu Febriyanti (Pembawa Acara),
Faiq Usaer (Pasukan Upacara),
Kusramdhani (Pengucap Dasadarma Pramuka),
M. Rizki Ramadhan (Pasukan Upacara),
Aulia Putri (Pasukan Upacara),
Septiani (Pembaca Naskah UUD 1945).

Kegiatan yang bertemakan "Berbakti Tanpa Henti" ini juga disiarkan secara virtual guna tetap menjaga protokol kesehatan dan kapasitas maksimum 50%. Kegiatan di Kwarda Jabar ini juga tidak dilangsungkan pada tanggal 14 Agustus dikarenakan pada saat yang bersamaan dilaksanakan Apel Besar Hari Pramuka ke-60 yang dihadiri Presiden RI, dimana kita patut berbangga bahwa petugas pada kegiatan Apel Besar tersebut, mulai dari pemimpin upacara, pengucap Pancasila, pembukaan UUD 45, Dasadarma, do'a, hingga pasukan pengawal panji seluruhnya dari Kwarcab Kota Depok.

Selain itu, Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Jawa Barat (Jabar) juga meluncurkan Super Apps Pramuka Jabar Juara yang merupakan aplikasi pramuka pertama di Indonesia. Aplikasi diluncurkan langsung oleh Ketua Mabida Pramuka Jabar yang juga Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang juga bertindak sebagai pembina upacara, bersama Ketua Kwarda Jabar Atalia Praratya.

Super Apps Pramuka Jabar Juara diluncurkan dengan tujuan supaya gerakan Pramuka Jabar mampu mengembangkan pengetahuan dan teknologi serta memiliki karakter disiplin yang penuh dengan keilmuan dan inovasi.

Kontributor: Dira Ayu Febriyanti , Faiq Usaer

Photo by: Pikiran Rakyat 

Baca juga: Pramuka SMKN 4 Depok Menjadi Bagian Dari Petugas Apel Besar Hari Pramuka Ke-60 Tahun 2021

Siswa-siswi SMK Negeri 4 Depok turun ke jalan menggalang dana untuk korban banjir di sejumlah daerah, Selasa (2/2/2021). Sambil membawa dus bekas, satu persatu kendaraan yang tersendat di lampu merah ITC Cibinong, Kelurahan Cirimekar, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, mereka datangi.

Hesti Anastasya Ano, Polisi Taruna Tingkat III sekaligus pengurus kegiatan mengatakan kegiatan tersebut sengaja digelar dengan tujuan untuk menumbuhkan rasa empati para siswa membantu korban bencana alam di beberapa wilayah seperti Sumedang, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Barat. “Kita melaksanakan kegiatan ini sesuai arahan dari sekolah, juga Taruna lainnya sebagai bukti dan juga memotivasi pemuda lainnya,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia juga menambahkan, kegiatan ini diikuti oleh siswa Taruna tingkat satu sampai tiga yang tergabung dalam organisasi intra sekolah seperti pramuka, resimen poltar dan rohis maupun rohkris. Siswi yang akrab disapa Tasya ini juga menjelaskan, sumbangan yang terkumpul akan disalurkan seluruhnya kepada korban bencana alam tersebut. “Kami juga siap menerima donasi berupa apapun,” tegasnya.

Selain menggalang donasi di jalan, Tasya mengaku, pihaknya juga membuka bazar dengan menjual baju murah yang hasilnya, juga akan disalurkan kepada korban bencana melalui yayasan amal Aksi Cepat Tanggap (ACT). “Yang penting kita melakukan ini supaya bisa membantu juga menumbuhkan rasa empati kepada sesama, kedepannya kepada seluruh pemuda Indonesia agar lebih peduli kesesamanya,” harap Tasya.

Bagi yang ingin berdonasi lewat SMK Negeri 4 Depok bisa datang langsung ke sekolah dengan menghubungi kontak di 0859-3018-8713 (Alvrits) atau bisa juga melalui rekening 5721-1721-181 BCA A.n Obed Nego Otemusu.